nusakini.com - Florentino Perez, presiden Real Madrid, mengomentari anggaran belanja Paris Saint-Germain. Ia mengaku tak tahu dari mana PSG bisa mendapatkan banyak uang untuk belanja dalam satu musim.

PSG memang merogoh kocek dalam-dalam musim panas ini. Klub Prancis itu bahkan tak ragu untuk memboyong dua pemain termahal dunia, yakni Neymar dan Kylian Mbappe.

Siapa sangka, pembelanjaan itu disusul oleh berita tidak enak terkait CEO Nasser Al-Khelaifi. Petinggi PSG itu sedang diperiksa oleh Jaksa Umum Swiss terkait kasus penyuapan.

• Pemain Barcelona Sengaja Bermain Setengah-setengah Agar Xavi Dipecat
• Ancelotti Konfirmasi Jude Bellingham Perlu Pemeriksaan Bahu
• Raih 5 Trofi Liga Champions, Marcelo Putuskan Tinggalkan Real Madrid
• Real Madrid Juara Liga Champions, Carlo Ancelotti: Saya Manusia Rekor
• Tolak Tawaran Madrid, Mbappe Pilih Perpanjang Kontrak di PSG

"Saya tak tahu bagaimana mereka telah melakukannya dan saya tak ingin mengkritik klub yang ramah seperti PSG," ungkap Perez dalam wawancara eksklusif dengan surat kabar El Espanyol.

"Namun Anda harus memenuhi Financial Fair Play, seperti klub-klub lain, dan saya rasa jika mereka melakukannya, itu berarti karena mereka mampu [belanja besar-besaran]," ujarnya.

Presiden Madrid itu juga angkat bicara soal transfer Mbappe dan ketertarikan terhadap wonderkid Prancis itu. "Kami tertarik pada Mbappe tahun lalu, tapi kami punya tim yang komplet."

"Ia masih sangat muda dan punya bertahun-tahun di depannya dan dalam nalar itu, saya pikir ia telah membuat keputusan yang bagus. Ia berada di klub yang penting, kotanya sendiri, dan tidak mudah mendatangkan pemain dengan bakat hebat."

"Ia masih sangat muda dan mungkin butuh klub seperti PSG yang akan sering memainkannya," pungkas Perez. (fft/om)